Saat akhir pekan tiba memang waktu terbaik untuk pergi berlibur, entah hanya berkeliling kota atau berlibur ke kota lain sekedar menghilangkan penat setelah sekian hari bekerja. Namun akan lebih berbeda rasanya jika kalian berlibur disaat tempat yang kalian kunjungi sedang mengadakan event atau festival besar yang mungkin hanya ada sekali dalam setahun. Menarik bukan?
Festival tahunan yang saya rangkum berikut mungkin bisa menjadi alasan tepat untuk acara traveling kalian. Kapan saja dan apa saja festivalnya? Check this out!
1. Atraksi Jazz Gunung di Bromo yang berbeda dari biasanya
Sunrise mungkin sudah sering kalian lihat jika sedang bepergian ke Gunung Bromo. Mulai dari kawah Bromo, lautan pasir, sampai Bukit Teletubbies sudah bosan kalian jadikan koleksi foto jika ke Bromo. Tapi pernahkah kalian mendengar festival Jazz Gunung di Bromo? Yap, itu adalah agenda tahunan yang digelar sekitaran bulan Juni. Jazz Gunung menggelar pertunjukan musik jazz bertaraf Internasional yang bernuansa etnik dengan latarbelakang pegunungan Bromo serta suasana yang romantis. Sungguh sempurna jika kalian kesana dengan pasangan, buat yang jomblo juga ga masalah kok hehe.
2. Pelepasan Lampion saat Upacara Waisak di Borobudur
Mungkin setelah kalian melihat foto diatas akan merasa berdecak kagum dan bergumam "ah indahnya". Ya setidaknya, serasa ada yang berbeda dengan Borobudur jika dibandingkan dengan Borobudur waktu siang hari. Kalau belum tahu, itu sebenarnya sebuah upacara Waisak dalam agama Buddha pada akhir bulan Mei atau awal Juni. Dalam upacara tersebut sedikitnya ada 7 ritual suci agama Buddha, namun ada 1 ritual Pelepasan ribuan Lampion yang mengijinkan semua orang termasuk wisatawan domestik dan mancanegara untuk mengikutinya. Ah, sebuah penutupan upacara yang indah dan romantis.
3. Braga Festival di Bandung, sebuah festival karya seni yang memukau
Membahas wisata Bandung memang tak ada matinya. Sepertinya berkali-kali ke Bandung tak juga membuatmu bosan. Berkunjung ke Bandung akan terasa semakin seru ketika Braga Festival. Umumnya acara ini diselenggarakan pada akhir tahun. Bisa dibayangkan bagaimana serunya kalau Jalan Braga dipenuhi pameran karya seni dan berbagai pertunjukan kesenian. Mulai yang tradisional sampai modern semuanya ada lho.
4. Kemolekan kostum Jember Fashion Carnaval
Jember? Yap, sebuah kota yang berada di sebelah timur Jawa Timur. Jember juga menyajikan keindahan alam yang kalah apik. Pantai Papuma menjadi tujuan favorit para traveler. Kalau kalian berniat berlibur ke Jember ataupun Pantai Papuma, sebaiknya kalian datang pada akhir Agusutus. Pada bulan itu bertepatan dengan perayaan Jember Fashion Carnaval. Perayaan ini telah dikenal sebagai pelopor fashion carnaval di Indonesia. Kalian bisa melihat keunikan dan kehebohan peserta dalam memeragakan fashionnya. Jadi tidak sia-sia, kan? Berlibur ke Pantai Papuma ditambah adanya festival yang menyegarkan mata.
6. Ruwatan Anak Gimbal dalam Dieng Culture Festival
Yah, bulan Agustus sudah berakhir. Karena pada bulan kemarin tanggal 1-2 Agustus itu terdapat event spesial yakni Dieng Culture Festival 2015. Dalam festival itu kalian bisa melihat ritual adat Ruwatan Anak Gimbal yakni upacara memotong rambut gimbal yang menjadi ciri khas masyarakat Dieng. Beberapa anak di Dieng dipercaya mendapat sebuah anugerah melalui rambutnya yang gimbal. Rambut tersebut tidak boleh dipotong sampai anak tersebut meminta sendiri untuk dipotong. Prosesi khusus tersebut dikemas dalam Dieng Culture Festival. Jadi jika kalian tidak bisa melihat festival tersebut padah tahun ini, tak usah bingung, karena festival tersebut dihelat tiap pertengahan tahun.
7. Art Jog dan Biennale membuat Jogja semakin berseni
Predikat kota seni memang layak untuk kota yang satu ini. Yap, Jogjakarta. Sepertinya setiap hari memang kegiatan seni di kota gudeg ini tak ada hentinya, hingga menjelang akhir tahun pun. Sebut saja Art Jog dan Biennale, yang kadang hanya berselang sebulan. Pameran seni rupa kontemporer yang cukup besar di Jogja ini selalu menjadi perhatian nasional karena karya-karya yang ditampilkan sangat luar biasa artistik. Saat acara ini berlangsung pun kota Jogja jadi tampak semakin riuh dengan kedatangan para pecinta seni ataupun wisatawan. Kalau kalian datang ke Jogja bertepatan dengan kegiatan ini, di sepanjang Jalan Malioboro kalian akan menemukan karya seni yang dipajang di sepanjang trotoar. Pastikan kalian tak lupa membawa 'senjata' untuk mengabadikannya sebagai obyek foto.
***
Hmmm, sudah tau kan kapan saatnya kalian packing? So, don't miss it!
0 Komentar:
Posting Komentar